Bahasa

+86-571-63780050

Berita

Rumah / Berita / Berita Perusahaan / Apa proses produksi untuk kaca berlapis putih super?

Apa proses produksi untuk kaca berlapis putih super?

Diposting oleh Admin

Sebagai produk kaca berkualitas tinggi, kaca laminasi super-putih banyak digunakan di bidang arsitektur, dekorasi, dan pameran. Proses dan kinerjanya yang unik menjadikannya pilihan yang ideal untuk desain modern. Dalam artikel ini, proses produksi kaca laminasi super putih akan diperkenalkan secara rinci untuk membantu pembaca lebih memahami produk ini.

I. proses pemotongan

Proses pemotongan kaca laminasi super-putih mirip dengan kaca biasa dan terutama mengadopsi metode mekanis atau manual untuk memotong potongan kaca asli sesuai dengan ukuran yang diperlukan. Dalam proses pemotongan, perlu untuk memastikan bahwa ukurannya akurat dan tepi rapi, untuk mengurangi kesulitan dan kesalahan pemrosesan selanjutnya.

Kedua, proses penggilingan tepi

Karena tepi kaca laminasi super putih relatif rapuh dan mudah pecah atau pecah, perlu untuk menggiling pemrosesan tepi. Proses penggilingan tepi terutama menggunakan alat -alat seperti roda gerinda atau amplas untuk memoles tepi kaca untuk menghilangkan tepi yang tajam dan meningkatkan keamanan. Pada saat yang sama, penggilingan juga dapat membuat tepi kaca lebih halus, dan meningkatkan keseluruhan estetika.

Ketiga, proses pembersihan

Proses pembersihan kaca laminasi super putih adalah bagian yang sangat penting dari proses produksi. Peralatan pembersih umumnya digunakan dalam peralatan otomatis, dan dapat dengan cepat dan efektif membersihkan permukaan kaca. Agen pembersih terutama menggunakan air dan beberapa bahan kimia dan dapat menghilangkan noda, minyak, dan kotoran. Permukaan kaca yang dibersihkan harus bersih, halus, dan tanpa cacat yang jelas.

Empat, proses pengeringan

Setelah membersihkan kaca laminasi super putih perlu dikeringkan untuk menghilangkan sisa kelembaban. Peralatan pengeringan umumnya digunakan oven pengeringan udara panas atau peralatan pengeringan inframerah, dll., Yang dapat dengan cepat dan efektif menguapkan air pada permukaan kaca. Setelah pengeringan, gelas seharusnya tidak memiliki noda air yang jelas atau tanda air untuk menghindari masalah kualitas dalam pemrosesan berikutnya.

V. Proses pra-perawatan

Menurut permintaan aktual, kaca laminasi super putih perlu diobati untuk meningkatkan efek khusus atau meningkatkan kekuatan perekat. Proses pra-perawatan umum termasuk pelapisan, pembuatan film, huruf, dll. Kaca yang telah diolah sebelumnya dapat diproses lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan, seperti laminasi, pembengkokan panas, dan sebagainya.

Keenam, proses laminasi

Proses laminasi adalah salah satu aspek inti dari produksi kaca berlapis putih super. Prosesnya adalah dua atau lebih potong kaca yang diapit bersama di tengah -tengah bahan polimer transparan (seperti film PVB), dan kemudian pemanasan atau tekanan untuk membuatnya terikat bersama. Proses sandwiching meningkatkan kekuatan dan keamanan kaca dan juga meningkatkan insulasi suara dan termal. Dalam proses yang dilaminasi, perlu untuk memastikan bahwa lapisan kaca dipatuhi erat satu sama lain tanpa gelembung udara atau delaminasi untuk memastikan kualitas dan kinerja produk jadi.

Tujuh, proses pengerasan

Proses pengerasan adalah salah satu hubungan penting dalam produksi kaca laminasi ultra-putih, tujuannya adalah untuk meningkatkan dampak resistensi kaca dan kemampuan untuk mencegah kerusakan. Proses pengerasan dapat menggunakan metode fisik atau kimia, seperti pertukaran ion, perlakuan panas, lapisan permukaan dan sebagainya. Melalui perlakuan pengerasan, kekerasan dan ketahanan aus dari permukaan kaca dapat ditingkatkan, dan resistensi goresan dan sidik jari juga dapat ditingkatkan. Kaca laminasi super putih yang lebih keras lebih tahan lama dan dapat memenuhi persyaratan berbagai lingkungan yang kompleks dan penggunaan intensitas tinggi.

Delapan, proses inspeksi dan pengemasan

Dalam proses produksi kaca laminasi super putih, inspeksi kualitas adalah bagian yang sangat penting. Inspeksi meliputi penampilan, ukuran, ketebalan, dan indikator lainnya untuk memastikan bahwa kualitas produk jadi memenuhi persyaratan. Jika cacat atau masalah ditemukan, diperlukan pengerjaan ulang atau penyesuaian parameter proses. Pengemasan juga merupakan salah satu bagian penting dari proses produksi. Tujuan utama pengemasan adalah untuk melindungi produk jadi dari kerusakan atau kontaminasi selama transportasi dan penyimpanan. Bahan pengemasan seperti bingkai kayu dan kotak kardus umumnya digunakan untuk pengemasan, dan kaca juga perlu diperbaiki dan tahan guncangan untuk mengurangi getaran dan dampak selama transportasi.

Sembilan, kesimpulan

Proses produksi kaca laminasi ultra-putih perlu melalui sejumlah proses dan perawatan, dan setiap tautan memiliki dampak penting pada kualitas dan kinerja produk jadi. Dengan terus meningkatkan tingkat teknologi produksi dan kemampuan kontrol kualitas, kami dapat menghasilkan produk kaca super putih super berkualitas lebih tinggi untuk memenuhi permintaan pasar yang meningkat. Pada saat yang sama, dengan pengembangan sains dan teknologi yang berkelanjutan, proses dan teknologi produksi baru terus muncul, memberikan lebih banyak kemungkinan dan ruang pengembangan untuk produksi kaca berlapis putih super.